by

BANYAK MANFAAT DARI DONOR YANG DILAKUKAN GUBERNUR JABAR “AHER”

Seputar News/  
BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan kembali melakukan aktivitas rutinnya, yaitu donor darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung, Jl. Aceh No. 79, Kota Bandung, Kamis (2/2/17). Donor darah kali ini merupakan kedelapan kalinya bagi pria yang akrab disapa Aher ini.
Aher mengaku pada awalnya dia tidak berani melihat jarum saat menusuk kulitnya ketika donor darah. Namun, semakin hari dia pun semakin akrab dengan kondisi tersebut. Apalagi aktivitas donor ini dia lakukan setiap tiga bulan sekali.
“Perasaannya makin berani lihat jarum. Awalnya kan nggak berani, sekarang sudah mulai berani. Mudah-mudahan tiga bulan ke depan saya bisa lihat – nusuk jarumnya bisa keliatan,” ungkap Aher usai donor darah.
Aher pun bekomitmen akan terus melakukan aktivitias donor darah ini. Menurutnya, donor darah akan memberikan dampak positif bagi kesehatan tubuh. Seperti membuat darah semakin encer (karena apabila darah kental bisa mengakibatkan kepala sering pusing) dan bisa merangsang pertumbuhan sel darah baru.
“Selama jadi Gubernur ini yang kedelapan kali, tapi sebelumnya juga pernah. Insya Allah akan rutin terus, tiga bulan sekali. Sampai kalau sudah pensiun jadi Gubernur pun Insya Allah saya bertekad akan terus jadi pendonor darah,” ujar Aher.
Dalam waktu dekat, Aher juga berencana mengumpulkan para pejabat Esselon Pemprov Jawa Barat untuk donor darah. Hal ini bertujuan mendorong aktivitas donor darah di masyarakat, khususnya pegawai di lingkungan Pemprov Jawa Barat.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Pengadaan Darah PMI Kota Bandung Wahyu Suriawijaya mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat berdonor darah saat ini sangat tinggi. Dalam sehari saja, PMI Kota Bandung bisa menerima pendonor 100 – 150 orang. Belum ditambah jumlah pendonor yang melaku donor darah melalui mobil donor darah keliling.
“Kesadaran masyarakat untuk donor darah di Kotamadya Bandung khususnya sudah ada di 96 persen. Sementara nasioal saja hanya 84 persen. Di Bandung sudah jadi gaya hidup donor darah, lihat saja hari Sabtu sama Minggu suka penuh sekali,” ujar Wahyu.
Kebutuhan darah di Kota Bandung bisa mencapai 400 – 500 labu darah per hari. Kebutuhan ini bisa terpenuhi karena PMI Kota Bandung bisa mendistribusikan hingga 144.000 labu darah per tahun. Sementara kebutuhan darah untuk area Kota Bandung hanya mencapai 50.000 labu per tahun. Labu darah ini biasanya didistribusikan ke rumah sakit dan kabupaten/kota di Jabar yang stok darahnya kurang, hingga ke wilayah DKI Jakarta.