seputarnews.com /BANDUNG – Dinas Pendidikan Jawa Barat berkolaborasi dengan Lazada dalam upaya mendorong transformasi insan SMK menjadi wirausaha baru di era ekonomi digital.
Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya dalam acara workshop mengatakan, untuk mendorong para siswa menjadi wirausaha, yang harus diawasi adalah bagaimana membuka mindset mereka. “Tetapi, kita juga harus membuka mindset kita semua. Karena, ketika mindset kita terbuka maka kita akan lebih bisa membuka mindset mereka,” ucapnya
Kadisdik dalam workshop Rabu 28/2/2024 yang baru lalu, dihadiri para kepala Sekolah dan guru SMK se-Jabar di Aula Ki Hajar Dewantara Kantor Disdik Jabar, Kota Bandung, Selasa (5/3/2024).
Mindset itu juga, lanjut Kadisdik, harus dilakukan dengan pembiasaan. Kalau sudah dilakukan pembiasaan maka siswa tidak akan kaget jika sudah memasuki dunia e-commerce. “Untuk itu, mari bangun karakter putra-putri kita agar menjadi karakter yang kuat. Jika gagal tidak langsung berhenti, tapi terus diasah agar menjadi lebih kuat,” pesannya.
Senada, Asdep Pengembangan Teknologi Informasi dan Inkubasi Usaha Kemenkop UKM, Christina Agustin berharap, workshop ini dapat memacu semangat para guru yang mengajar di SMK agar dapat mengubah mindset gen Z untuk menjadi wirausaha muda.
Sedangkan Vice President Government Affairs Lazada Indonesia, Yovan Sudarma mengungkapkan, pelatihan bagi guru SMK ini merupakan salah satu upaya mempersiapkan talenta akademi digital agar siap menjajaki dunia kerja sejak dini.
“Potensi anak Indonesia harus terus didukung untuk dikembangkan menjadi wirausahawan, terutama dari SMK. Harapannya, lulusan SMK tidak hanya fokus mencari pekerjaan, tapi juga bisa menjadi wirausahawan dan menyerap tenaga kerja,” pungkasnya.
Workshop yang juga dihadiri oleh Kabid PSMK Disdik Jabar, Edy Purwanto dan perwakilan dari Kemendikbudristek ini, diisi pemberian penghargaan kepada 8 siswa SMK berprestasi serta pemberian materi dari Lazada Seller Success Story dan WhatsApp Business Marketing oleh Senior Coach PT Chlorine Digital Media.