by

Rapat Kerja Komisi B DPRD Kota Bandung Bahas Stabilitas Harga Barang Kebutuhan Pokok

Seputarnews.com/ Bandung- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Kota Bandung Ketua Komisi B Hasan Faozi mengatakan, rapat kerja ini bertujuan membahas beberapa program yang menjadi fokus Disdagin Kota Bandung selama tahun 2021. Termasuk upaya realisasi dan potensi kendala dari program-program tersebut.di Ruang Rapat Komisi B DPRD Kota Bandung, Senin (8/2/2021)

Terdapat delapan program kerja yang di jabarkan dan menjadi fokus utama Disdagin Kota Bandung pada tahun 2021, salah satunya Program Stabilisasi Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting.

Program ini menjadi fokus yang dibahas, selain karena terjadinya kenaikan harga bahan pokok, seperti kedelai juga daging sapi beberapa waktu lalu, dan kini bawang putih. Namun juga akan dihadapinya beberapa agenda hari raya keagamaan di Kota Bandung, seperti Imlek, bulan Ramadan, serta Idulfitri.

Menurutnya, dalam menghadapi momentum hari raya keagamaan, kenaikan harga bahan pokok, kerapkali menjadi persoalan yang dikeluhkan masyarakat. Bahkan tidak jarang kenaikan harga diikuti oleh kelangkaan barang di tingkat distributor maupun di tingkat pengecer

Sementara itu, Kepala Disdagin Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan, meningkatnya harga beberapa kebutuhan bahan pokok disebabkan oleh ketergantungan terhadap impor, yang mencapai 95 persen, seperti impor kedelai dari Amerika, ternak sapi dari Australia, dan bawang putih dari Cina.

Dalam rapat kerja tersebut, Disdagin Kota Bandung menjabarkan beberapa program lainnya selama 2021 yang meliputi Program Pengembangan Ekspor, Program Penggunaan dan Pemasaran Produk dalam Negeri, Program Standardisasi dan Perlindungan Konsumen, serta Program Perizinan dan Pendaftaran Perusahaan.

Selain itu, terdapat Program Stabilisasi Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting, Program Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional, Program Perencanaan dan Pembangunan Industri; serta Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah.โ€Ungkapnya”.