Seputarnews.com/BEKASI- Pisah sambut Dansektor 20 dari Kolonel hartono kepada kolonel Inf. Suyitno bertempat di tempat wisata kawunng 3 milik Gunawan kampung ciranggon desa Cipayung , sangat mendukung program citarum harum, Sabtu (18 /7/2020 ).
Menurut Kol. Kukuh hartono , ” tugas saya di citatarum ini sejak April 2019 , tugas di sungai Citarum sangatlah menantang dengan berbagai permasalah nya, untuk mengawal percepatan perbaikan DAS Citarum ini tidaklah mudah, ” Ucap nya.
Lanjut Dansektor 20 untuk lebih mempercepatan perbaikan DAS Citarum sangat dibutuhkan dukungan dari pemerintah setempat, serta masyarakat dan unsur lainnya.
berbagai permasalahan di sektor 20 yang mempunyai panjang mencapai 134 Kg, dengan 9 kecamatan serta 46 Desa, tentu tidak sepandan dengan jumlah personil sebanyak 35 orang dan di bantu 35 orang dari masyarakat.
Kolonel kukuh Hartono juga mengucapkan terima kasih kepada satgas citarum harum ( Subsektor ) serta para penggiat lingkungan ,seperti pa Gunawan yang telah membantu terhadap program citarum, Kukuh Berharap kepada dansektor yang baru bisa lebih meningkat lagi ,” Pungkas nya.
Semtara itu Kolonel Inf.Suyitno selaku dansektor 20 yang baru menyampaikan ,” saya berharap para satgas yang bekerja di lapangan jangan sampai kendor harus tetap semangat , Ucap Kolonel Suyitno Lulusan Akmil 91 ini.
” Kita harus bekerja dengan iklas dengan bekerja secara iklas kita dapat 2 manpaat satu dapat pahala, dua ekonomi , kalau kita bisa berinovasi ,dalam program citarum ini, dan bisa di rasakan langsung manpaat nya bagi masyarakat,” Ungkap pria kelahiran Jepara.
Pisah sambut ini di hadiri oleh Aster kodam jaya Kolonel Inf.Uyat S.Ip.Kapolsek, Danramil, penggiat Lingkungan,Tokoh masyarakat serta para subsektor, Kegiatan acara di ahiri dengan penandatanganan Mou dan penanaman pohon .
Dalam komentar nya Gunawan selaku owner kawung 3 kepada Media jabar mengatakan ,” selaku penggiat lingkungan saya sangat mendukung program citarum karena saya lihat dengan karya nyata nya, setiap hari bebenah sungai ,mulai dari sampah hingga sedimen tanah yang membuat sempit jalur sungai citarum, seharus nya pemerintah Kabupaten Bekasi ikut mendorong terhadap program citarum ,” Ungkap Gunawan.
