by

Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Mempertanyakan Pelimpahan Terminal Tipe B di Ciledug,

Seputarnews/Kab. Cirebon-Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat mempertanyakan pelimpahan terminal tipe B di Ciledug, Kabupaten Cirebon tidak seutuhnya.

“Salah satunya bangunan ini tidak diserahkan, hanya luas lahan terminalnya saja tetapi bangunannya tidak,” ujar Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Nia Purnakania di Terminal Ciledug, Kabupaten Cirebon, Kamis (29/8/2019).

Nia menambahkan, total 11 ribu m3, yang diserahkan hanya 8 ribu. Hal itu tidak sesuai dengan aturan pelimpahan terminal tipe B yang dikelola pemerintah provinsi.
“Di terminal lainnya di Jabar sudah seutuhnya, sehingga pengelolaannya semakin baik, termasuk meningkatkan PAD Jabar,” katanya.


Koordinator Terminal Ciledug, Sudibyo mencontohkan
di terminal Singaparna aktivitas terminalnya sampai jam 3 pagi, meskipun lahannya kecil tetapi memiliki aktivitas terminal yang ramai.


“Artinya pengelolaan dan dukungan dari berbagai unsur kan berjalan dengan baik,” ujar Sudibyo.


Sudibyo melannutkan, ada tiga terminal tipe B di Kabupaten Cirebon, yakni Sumber, Losari dan Ciledug. Masing-kepemilikannua belum secara utuh dikelola pemprov.
“Losari sewa ke desa, mau dipergunakan fungsi lain, padahal jaraknya hanya 15 km dari sini (terminal Ciledug-red),” katanya.


Kalaupun harus dipusatkan di ciledug tidak akan menjadi masalah. Bahkan akan menambah pendapatan terminal Ciledug yang rata-ratanya Rp 75 ribu perharinya.
“Tidak terkecuali SDM tidak memadai untuk mengakomodasi perusahaan otobus atau angkutan umum agar masuk ke terminal,” tandasnya.

Baca juga:  Anggota Komisi I DPRD Jabar Hadiri Acara KPID Jabar Award Ke-15 di Kab. Bekasi