Seputarnews.com/ Keputusan dalam memilih atau menentukan sekolah mana yang tepat untuk anak memang bukan hal yang mudah. Inilah, mengapa rasanya wajar jika beberapa orangtua merasa cemas untuk mengambil keputusan yang tepat.
Memilih sekolah yang terbaik untuk anak merupakan hal penting, yang sebaiknya tidak dikesampingkan. Sebab, selain di rumah, sekolah adalah tempat dimana anak akan belajar mengenai banyak hal.
Di tempat ini pula anak akan dididik untuk menjadi pribadi yang lebih baik, cerdas, bertanggung jawab, serta berbagai hal penting lain sebagai bekal di masa depannya.
Dalam memilih sekolah anak, ada banyak hal yang harus dipertimbangkan orang tua. Selain masalah biaya, letak sekolah, juga kemampuan anak harus menjadi hal yang dipertimbangkan.
Seperti kata pakar Psikologi Rosdiana Setyaningrum mengatakan, “Anak tidak memiliki kewajiban untuk memenuhi mimpi orang tua yang belum terwujud, jadi memilih sekolah anak tidak boleh berdasarkan ambisi orang tua semata.” Saat memberikan penjelasan di ruang PPDB, kantor Disdik Provinsi Jawa Barat, Jalan Dr. Rajiman Bandung, Senin, 29/6/2020.
“Bahwa Ambisi orang tua dalam menyekolahkan anak bisa menghancurkan masa depan anak.
Mungkin Anda bertanya, bila tidak memilih sekolah favorit bagaimana? Lalu sekolah semacam apa yang lebih baik buat anak saya? Bagaimana memilih sekolah sesuai kebutuhan dan potensi anak?” jelasnya.
Ia pun menerangkan panjang lebar, agar tidak salah paham sebaiknya mengetahui, ukuran keberhasilan sekolah dalam membentuk dan menumbuhkan watak dan bakat anak didik diantaranya:
Ia pun menerangkan panjang lebar, agar tidak salah paham sebaiknya mengetahui, ukuran keberhasilan sekolah dalam membentuk dan menumbuhkan watak dan bakat anak didik diantaranya:
- Kemandirian Kemampuan anak memenuhi kebutuhannya sendiri;
- Kegemaran belajar Kemauan anak untuk belajar, tanpa perlu diperintah atau menunggu waktu ujian;
- Kemampuan berkolaborasi;
- Kemampuan anak berinteraksi dan bekerjasama dengan orang lain Penyelesaian persoalan (problem solving). Tingkat keterlibatan anak dalam menyelesaikan persoalan.;
- Kreativitas Jumlah karya dan konsistensi anak dalam menghasilkan karya.;
- Kepekaan social Kesadaran anak untuk menolong orang lain;
- Kewirausahaan Keahlian anak mengoptimalkan peluang dan sumber daya yang ada;
- Kepemimpinan Inisiatif anak untuk menyelesaikan persoalan dengan orang lain;
- Kemampuan anak menemukan makna dari aktivitas dan hidupnya Sering kali orang tua menilai keberhasilan sekolah yang disebut favorit itu ukuran sukses dilihat dari lima ukuran keberhasilan utama yang sering dijadikan acuan orangtua. Dengan modal ini seringkali di gunakan dalam presentasi/ promosi sekolah favorit;
(1). Hasil rata-rata nilai ujian sekolah dan ujian nasional;
(2). Jumlah prestasi berupa piala dan gelar juara;
(3). Banyaknya lulusan yang melanjutkan dan diterima di PTN.;
(4). Lulusannya mudah diserap dunia kerja
(5). Sarana dan prasarana yang memadai.
Sementara itu, Juli Wahyu Pari Dunda mengatakan bahwa dengan mengetahui indikator sekolah favorit diharapkan masyarakat dapat menyimpulkan bahwa sekolah Favorit sebenarnya tidak hanya lima hal yg menjadi ukuran, tetapi masih banyak indikator sebuah sekolah untuk dipilih bukan sekolah favorit saja. paparnya.
“Semoga dengan pencerahan ini masyarakat lebih cerdas memilih sekolah terbaik untuk putra-putrinya. Sekolah Favorit dan sekolah biasa hanyalah jembatan menghantarkan anak didik memasuki masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.