seputarnews.com / BOJONGMANGU – BPBD Kabupaten Bekasi bertindak cepat dengan terjadinya longsor susulan di Kp. Legok Cariu, Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu.
Longsor akibat pergerakan tanah itu menyebabkan sejumlah rumah mengalami rusak berat, saluran air PDAM terputus dan terganggunya aliran listrik.
Tak hanya itu, longsor juga mengakibatkan amblasnya jalan sehingga memutus akses jalan kabupaten antara Kecamatan Cikarang Pusat menuju Bojongmangu.
Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Bekasi, Muchlis mengatakan, pihaknya bersama Dinas SDABMBK dan Camat Bojongmangu serta pengelola Kawasan Deltamas telah melakukan langkah darurat untuk penanganan longsor tersebut.
“Ya, langkah pertama kita prioritaskan dari Bina Marga untuk penanganan amblasnya jalan ini, nanti diurug dan dipasang penahan sementara, dibantu dari pihak Deltamas agar bisa dilalui kendaraan,” ujar Muchlis saat melakukan peninjauan di lokasi longsor bersama Kepala Dinas SDABMBK Henri Lincoln dan Plt. Camat Bojongmangu Sapto Noviantoro
Muchlis menyampaikan, untuk warga terdampak longsor, pihaknya bersama Dinas Sosial, sejak terjadi longsor pertama beberapa waktu lalu, sudah memberikan bantuan berupaya tenda pengungsian dan sejumlah logistik.
“Ya, kita akan terus perhatikan bagi korban longsor ini, termasuk untuk langkah jangka panjangnya, apakah nanti rumahnya boleh diperbaiki atau harus direlokasi, kita menunggu rekomendasi dari Pusat Vulkanologi yang sudah turun ke sini,” katanya.
Sementara itu, Plt. Camat Bojongmangu Sapto Noviantoro mengatakan, longsor susulan di lokasi tersebut terjadi akibat curah hujan yang cukup besar dengan intensitas cukup panjang.
“Untuk warga yang rumahnya jadi korban tanah longsor ini, BPBD telah menyediakan tenda darurat untuk antisipasi jika ada warga yang diungsikan, bersama bantuan pendukung lainnya,” terangnya.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak PDAM agar suplai air ke lokasi tanah longsor tetap bisa berjalan.(Usmn)*