seputarnews.com / KOTA BANDUNG- Ketua Umum (KETUM) Pandawa-24 Relawan Ganjar – Mahfud Jawa Barat H. Yeye Tatang Ruhiyat didampingi Wakil Ketua Agus Margana mengintruksikan kepada ratusan anggota tim Pemenangan Capres Ganjar Mahfud untuk berdo’a bersama atas kejadian Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali terdapat 6 korban yang mengalami penganiayaan pada Minggu malam 31/12-20231 yang baru lalu.
Hadir dalam orasi dan Doa bersama solidaritas tersebut Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Kang Erwin
“Orasi solidaritas dipusatkan di Sekretariat Tim Pemenangan Daerah (TPD) di Jl. Pelajar Pejuang kota Bandung menyuarakan keprihatinan atas terjadinya penganiayaan di Boyolali.
Dalam kesempatan orasi tersebut Ketua Umum Pandawa 24 H. Yeye menyuarakan dan mengajak seluruh tim dari relawan Pandawa 24 untuk berdo’a bersama untuk 6 korban dari relawan Ganjar – Mahfud di Boyolali.
Berdo’a bersama dilakukan kurang lebih 300 Relawan TPD Kota Bandung yang dilaksanakan di Kantor Sekretariat DPD PDIP Jabar Jl. Pelajar Pejuang 45 No.1 Kota Bandung, Kamis, 4/1-2024
“Peristiwa dugaan penganiayaan itu terjadi di depan Markas Kompi Senapan Batalyon Infanteri 408/Suhbrastha di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12/2023). Dari rekaman kamera pemantau (CCTV) yang beredar di media sosial, terlihat beberapa pengendara sepeda motor yang melintas dihentikan oknum prajurit lalu dianiaya.
Dikutif dari pemberitaan media, benar adanya dan pelakunya adalah beberapa anggota dari Yonif (Batalyon Infanteri) 408/Suhbrastha,” kata Komandan Kodim 0724/Boyolali Letnan Kolonel (Inf) Wiweko Wulang Widodo dalam konferensi pers di Markas Kodim 0724/Boyolali, satu Minggu yang lalu.
“Ketum Pendawa 24 H. Yeye berharap untuk segera ditindaklanjuti agar oknum tersebut di adili sesuai Hukum yang berlaku atas Hak Ajasi Manusia (HAM) yang berlaku.
Seusai paparan dari berbagai pengurus terkait relawan Ganjar- Mahfud, H. yeye mengajak para relawan untuk membubarkan diri kembali ke Posko Pandawa 24 di Jl.Antapani no 60 Kota Bandung dengan tertib “Pungkasnya