Seputarnews.com /KOTA BANDUNG- 3000 penyediaan Vaksin Covid-19, berlangsung dua hari di ikuti dari tiga sekolah kejuruan di Kota Bandung dilaksanakan dua sesi mulai dari hari Senin, 13 September sampai dengan hari Selasa, 14 September 2021 bertempat di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Jalan Ciliwung Nomor 4 Kelurahan Cihapit, Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung, 13/9-2021
Berdasarkan Informasi yang didapat awak media Seputarnews.com dari Satuan Tugas (SATGAS) Vaksin Covid- 19 di Sekolah SMKN 2 Bapak Agus Hendrik S.Pd, mengatakan Pelaksanaan suntik Vaksin Covid-19 akan dilakukan oleh beberapa Sekolahan di Kota Bandung, berdasarkan informasi dari STIKES Dharma Husada maka ada kesimpulan yang diambil setelah mempertimbangkan dari berbagai kondisi dan situasi lingkungan SMKN 2 Bandung yaitu pelaksanaan Vaksinasi dilaksanakan dua hari, hari pertama 1500 Vaksin dilakukan Siswa Siswi SKMN 2 dan hari kedua pelajar SKMN 12 , SMKN PU dan SMK Al- Falah Kota Bandung.
“Agus Hendrik, S.Pd Selaku Satuan Tugas Vaksin di SMKN 2 Kota Bandung menjelaskan, satu hari pelaksanaan Vaksin dibagi delapan Sesi dalam satu sesi 1 Jam menangani 188 Siswa Siswi, Suntik Vaksinasi dimulai jam 07.00 pagi sampai jam 16.00 WIB jam 12.00 siang tetap berlanjut pelaksanaan penyuntikan Vaksin tidak ada istirahat hanya disaat waktu Solat Duhur sebagian tim ada yang melakukan Solat, maka pelaksanaan penyuntikan dilakukan secara bergantian”, Jelas Agus Hendrik.
Sementara Kepala Sekolah SMKN 2 Kota Bandung Hasan Iskandar M.Pd saat ditemui media memaparkan, bahwa kegiatan vaksinasi ini dilakukan kepada para siswa Siswi diperuntukan bagi pelajar yang belum melakukan vaksinasi, yang berlangsung dua hari
mulai hari Senin ini dengan hari Selasa, 14 September 2021. dengan kuota Vaksin sejumlah 3000 Vaksin dengan peserta suntik Vaksin dari tiga sekolah yaitu SMKN 2 dan SMKN 12 dan SMK Al-Falah. Kata Kepala Sekolah SMKN 2 Hasan Iskandar.
Alhamdulillah pada hari pertama ini vaksinasi dilaksanakan kepada 1500 siswa SMKN 2 yang belum di vaksinasi, jadi total siswa yang berada di SMKN 2 ini adalah 1900 siswa, namun sebagian siswa ada yang sudah melakukan suntik Vaksin secara mandiri, dan setelah pelaksanaan Vaksin kesatu dan kedua dilaksanakan Insya Allah kita akan melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), karena bagaimanapun para siswa dan siswi juga sudah ingin bertemu dengan teman temannya dan rindu juga untuk bersosialisasi”, Ujar Hasan Iskandar.M.Pd.
“Kepala Sub Bagian Tata Usaha SMKN2 Drs. Nandang Hermawan saat dijumpai awak media, menambahkan, mudah mudahan ikhtiar penyelenggaraan Vaksin Covid-19 yang diperuntukan siswa siswi tiga sekolah ini adalah suatu dukungan kepada pemerintah untuk meminimalisir dan pencegahan Covid-19.
Penyelenggaraan Gebyar Vaksin Covid-19 kesatu dan kedua nanti untuk syarat terlaksanakanya PTM bagi pelajar di Kota Bandung dan sudah jadi ketentuan dalam Pembelajaran Tatap Muka nanti walaupun masih harus dilaksanakan secara bertahap dan terbatas berdasarkan protokol kesehatan”. pungkas Nandang Hermawan.(mr)*
.
